Hi 👋 kenalan lebih dekat yuk dengan Sangita Harmoni.
Sangita Harmoni itu apa sih?
Gimana cerita awal dibuat.
Siapa saja orang-orang di balik Sangita Harmoni?
Oke langsung saja ya...
Siapa Founder Sangita Harmoni?
Hi 👋 perkenalkan, saya Euis Karmila. Bisa dipanggil Euis. Saya adalah founder yang membuat dan membangun Sangita Harmoni dari awal hingga saat ini.
Gimana ceritanya?
Awal Sangita Harmoni dibuat (2023)
Saat saya kuliah di Pascasarjana Program Studi Pengkajian dan Penciptaan Seni... saya diberikan tugas untuk mengkritisi fenomena seni yang ada di masyarakat untuk membuat kajian.
Kita harus menuliskan ulang apa yang dipelajari selama praktikum, lalu di-print dan dikumpulkan.
Setelah itu, kita diberikan nilai.
..dan tugas tersebut entah kemana. Mungkin dibuang atau dikiloin. 😄
Ini membuat saya berpikir:
Mengapa ini tidak saya terbitkan aja di Blog agar saya bisa baca lagi nanti dan juga orang lain bisa mempelajarinya.
Waktu itu blog saya belum bernama Sangita Harmoni. Blognya masih pakai nama pribadi.
Sejak saat itu, saya mulai memikirkan nama yang menarik untuk blog ini.
Saat perkuliahan berlangsung saya memikirkannya.
Saat berangkat kuliah, saat di kampus, saat ngopi bareng teman. Saya terus memikirkannya.
Akhirnya, di suatu ketika.. dapatlah aha moment-nya.
Namanya: Sangita Harmoni.
Mengapa saya suka nama tersebut?
Sangita (Sangeeta) berasal dari bahasa hindu artinya pemain musik. Sangita melambangkan pesona dan karisma. Ia adalah seorang yang glamor dan ingin menjadi pusat perhatian. Sangita berasal dari bahasa India artinya anak perempuan yang bersuara lantang yang bermain musik sebagai pelipur lara (penghibur hati).
Harmoni artinya kesatuan. Berasal dari bahasa Yunani harmonia, berarti terikat secara serasi/sesuai. Menurut KBBI harmoni/har·mo·ni/ (n) berarti pernyataan rasa, aksi, gagasan, dan minat; keselarasan; keserasian: harus ada -- antara irama dan gerak;
Jadi, Sangita Harmoni artinya kesatuan dari pesona dan karisma perempuan yang bermain musik sebagai pengobat hati atau pelipur lara (penghibur hati).
Berkat inspirasi tersebut, sebagai pengkaji memudahkan arsip catatan atau kajian yang pernah ditulis kemudian dipublikasikan.
Mulai Menulis (2021)
Pada tahun 2021, tulisan artikel ilmiah jurnal S1 publish di jurnal Paraguna,kemudian dari situ saya mulai serius untuk menulis selain hal yang berbau akademis, juga non akademis. Setelah lulus S1 Jurusan Karawitan Fakultas Seni Pertunjukan ISBI Bandung, mengambil spesialis Rebab Sunda, masih ingin belajar hal baru, akhirnya saya melanjutkan studi S2 di ISBI Bandung Program Studi Penciptaan dan Pengkajian Seni, hanya saja fokus saya di Pengkajian Seni. Dari situ saya terpikir untuk menulis artikel populer karena gaya bahasa yang lebih ekspresif dan tidak kaku, namun tidak berhenti juga untuk menulis hal yang bersifat formal sesuai dengan kebutuhan.
Banyak hal yang saya pelajari dan dapatkan dari menulis kajian ini. Sehingga termotivasi untuk terus mengembangkan Sangita Harmoni.
Apa Selanjutnya?
Selanjutnya kami akan terus membuat dan memperbaiki kualitas konten Sangita Harmoni, agar semakin banyak tulisan yang membantu.
Posting Komentar